Ayu dan suaminya berasal dari
kota Solo Jawa Tengah, dengan modal nekat mencari nafkah di Kota Bogor,
keduanya bertahan dan memutuskan menetap di kota bogor dan membesarkan putra
putrinya di Kota Bogor, Kedua anak ayu Walau hidup serba kekurangan dan penuh
kesederhanaan, Mereka tidak pernah sedikitpun terlihat minder dan berkecil
hati. Beruntungnya kedua orang tua mereka masing-masing masih peduli akan
pendidikan mereka. Tak seperti banyak anak dari keluarga yang tidak berkecukupan
lain didaerah kami yang lebih memilih menyuruh anaknya bekerja dan akhirnya
putus sekolah.
Hari demi hari, bulan demi bulan, tahun demi
tahun Ayu tak pernah menyerah dalam menjalani hidup, dan membesarkan anak-anaknya
tak terasa anak-anak pun sudah besar, anak pertama demi membantu perekonomian
keluarganya bekerja di salah satu pabrik dengan status masih kontrak, dan si
bungsu bekerja di salah satu swalayan. Tentu ayu dengan setiap hari dan sudah
belasan tahun berjualan jamu di Kantor Polisi sudah biasa melihat polisi remaja
yang baru keluar dari pendidikan kepolisian, ditambah dengan banyaknya acara di
statsiun televisi yang selalu menayangkan tentang kegagahan dan kecantikan
Polwan, terbesit di dalam hati Ayu si Tukang Jamu Gendong ini ingin
mendaftarkan putra dan putrinya menjadi anggota Polri, namun apadaya Ayu sadar
diri dia hanyalah tak lain penjual jamu gendong dan suaminya yang hanya tukang
bakso keliling, menurut kabar berita untuk menjadi seorang anggota Polri
membutuhkan biaya yang sangat besar, segera ayu pun mengubur dalam-dalam cita-cita itu.
Ketika Pendaftaran penerimaan
Kepolisian di Polres Bogor Kota sedang dimulai dengan kesibukan para calon
Peserta melakukan pendftaran Ayu pun penasaran untuk bertanya dan bercerita
tentang berkeinginan menjadikan anaknya menjadi anggota polri, kebetulan anak
bungsu ayu yang sudah bekerja di swalayan baru 1 tahun lulus dari SMA,
sedangkan anak pertama umurnya sudah melebihi persyaratan yang di tentukan,
namun lagi-lagi Ayu ragu untuk mendaftarkan anaknya karena keterbatasan biaya yang
katanya menjadi anggota polri membutuhkan ratusan juta rupiah.
Dengan dukungan, menjelaskan dan
meyakinkan dari Panitia Daerah Penerimaan Anggota Polri Polres Bogor Kota
kepada Ayu bahwa menjadi anggota Polri tidak dipungut biaya alias gratis Ayu
pun segera pulang dengan membawa persyaratan menjadi anggota Polri untuk
membicarakan keinginannya itu kepada suami dan anaknya, awalnya suaminya tidak
setuju dan mengabaikannya. Namun Ayu menceritakan keinginannya kepada putrinya
bahwa dia ingin anaknya menjadi kebanggaan keluarga dengan menjadi Polwan, dan
apa salahnya mencoba mendaftar daripada tidak sama sekali, Ayu yakin putrinya
bisa menjadi Polwan karena nilai akademis putrinya yang baik dan postur tubuh
yang ideal.
Akhirnya Putrinya menyetujuinya
dan bertekad ingin menjadi Polwan, mereka membujuk ayahnya dan akhirnya
meskipun ragu beliau mengijinkan, putrinya harus berhenti menjadi karyawan di
swalayan yang memang selama beberapa bulan sudah di angkat menjadi karyawan
tetap. keputusan untuk mengundurkan diri dari swalayan sudah bulat akhirnya
mereka segera melengkapi persyaratan dan mendafkan diri menjadi anggota Polri
di Bag Sumda Polres Bogor Kota, Ayu dan putrinya mempersiakan diri seperti
mengulang pelajaran yang lalu, karena sudah 1 tahun lulus dari sekolah, menjaga
kesehatan, berlatih tes Psikologi, olahraga rutin, dengan giat putri Ayu
mempersiapkan untuk tes yang akan di hadapinya, dan Ayu terus menyemangati dan
memotivasi putrinya tersebut.
Tes pertama pun dimulai, yaitu
tes kesehatan, tes tersebut dilaksanakan 2 hari otomatis mereka harus menginap
di Bandung, sanak saudara pun tidak ada, dan bekal uang pun sekedar untuk makan
dan ongkos selama di Bandung, Ayu pun memutuskan menginap di masjid/mushola di
sekitar kota Bandung, selama tes berlangsung ayu tidak ada habisnya berdoa
kepada Tuhan YME, tes selesai dan diumumkan anak Ayu lulus, lokasi tes
selanjutnya berubah, mereka bingung karena tidak tahu jalan ke lokasi selanjutnya,
mereka pun bertanya kadang naik angkutan umum kadang pula jalan kaki, tes demi
tes mereka lewati alhamdulillah semua lancar.
Akhirnya putri Ayu sampai di tes jasmani,
(lari, pull up, sit up, push up dan shuttle run) diselesaikan dengan lancar, namun
hanya satu yang mereka cemaskan, yaitu tes berenang, karena putri Ayu tidak
bisa berenang. Tes renang pun dimulai dengan keyakinan dan kegigihan demi
meraih cita-cita putri Ayu memberanikan diri untuk berenang, namun apadaya dia
tenggelam dan dengan sigap panitia menolongnya, dia menangis dan Ayu terus
memberi dukungan kepada anaknya “ayo ndo kamu pasti bisa, jangan nyerah ndo”
dengan bercucuran air mata yang membasahi pipinya, putri Ayu pun memberanikan
diri dan yakin untuk mencoba berenang lagi, dia pun loncat ke kolam renang
dengan gaya berenang yang entah apa namanya, dan entah berapa banyak air kolam
yang sudah dia minum, akhirnya sampai juga di ujung kolam dan langsung di bantu
naik ke atas kolam renang, ayu pun serentak teriak histeris ketika melihat
anaknya berenang dengan kegigihan dan ketangguhan putrinya yang memang tidak
bisa berenang, tetapi bisa sampai di ujung kolam. Ayu teriak histeris dan
menangis sembari lari mendatangi putrinya yang kelelahan, Ayu pun memeluk
putrinya, dipelukan ibunya dia berkata “ma aku bisa ma, aku sampai juga ma” ayu
bangga dengan kegigihan dan perjuangan putrinya yang ingin membanggakan kedua
orang tuanya.
Akhirnya tes penentuan diumumkan,
dan putri Ayu dinyatakan lulus menjadi calon Brigadir Polwan T.A 2014
pendidikan di SPN Polda Jabar yang pada Tanggal 29 Desember 2014 ini akan
dilantik menjadi Anggota Polwan.
Perjuangan putrinya Ayu berbuah
manis, ketika setelah menjalankan berbagai macam tes untuk menjadi anggota
Polwan, putri Ayu berhasil lulus dan telah dilantik menjadi seorang Polwan.
Tampak raut muka kedua orang tuanya begitu bangga ketika melihat anaknya
memakai seragam Polisi ketika Penjemputan IBL pertama. Mimpi ayu penjual jamu
gendong menjadi kenyataan dan putri Ayu benar-benar telah kebanggaan dari kedua orangtua dan keluarganya. Keinginan yang ingin diraih
oleh banyak orang tua yaitu ketika melihat anak-anak mereka sukses dalam pendidikan
dan pekerjaan mereka.
Latar belakang keluarga kurang
mampu tak pernah menyurutkan kemauan Ayu dan putrinya untuk merubah nasib dan
menggapai cita-cita, keterbatasan biaya juga tak membuat gentar mereka untuk masuk
menjadi anggota Polri. Ayu dan putrinya berhasil menepis anggapan yang selama
ini beredar bahwa untuk masuk menjadi anggota Polri memerlukan biaya pelicin
hingga ratusan juta atau harus berasal dari keluarga besar Polri.
Ayu dan Putrinya telah membuktikan, bahwasanya
materi bukanlah segalanya dalam rangka untuk mewujudkan cita-cita mereka.
Semangat pantang menyerah, tekun belajar dan rajin berdoa adalah senjata utama
mereka untuk meraih cita-cita. Tidak ada yang mustahil didunia ini jika Tuhan
berkehendak, oleh karenanya apapun kondisi keluarga kita, selama masih ada niat
dan keyakinan, pasti akan ada jalan supaya kita bisa meraih apa yang sudah kita
cita-citakan.
Sumber: PIPP Polda Jabar
Sumber: PIPP Polda Jabar
SAYA MAS ANTO DARI JAWAH TENGAH.
BalasHapusDEMI ALLAH INI CERITA YANG BENAR BENAR TERJADI(ASLI)BUKAN REKAYASA!!!
HANYA DENGAN MENPROMOSIKAN WETSITE KIYAI BODAS DI INTERNET SAYA BARU MERASA LEGAH KARNA BERKAT BANTUAN BELIU HUTANG PIUTAN SAYA YANG RATUSAN JUTA SUDAH LUNAS SEMUA PADAHAL DULUHNYA SAYA SUDAH KE TIPU 5 KALI OLEH DUKUN YANG TIDAK BERTANGUNG JAWAB HUTANG SAYA DI MANA MANA KARNA HARUS MENBAYAR MAHAR YANG TIADA HENTINGNYA YANG INILAH YANG ITULAH'TAPI AKU TIDAK PUTUS ASA DALAM HATI KECILKU TIDAK MUNKIN SEMUA DUKUN DI INTERNET PALSU AHIRNYA KU TEMUKAN NOMOR KIYAI BODAS DI INTERNET AKU MENDAFTAR JADI SANTRI DENGAN MENBAYAR SHAKAT YANG DI MINTA ALHASIL CUMA DENGAN WAKTU 2 HARI SAJA AKU SUDAH MENDAPATKAN APA YANG KU HARAPKAN SERIUS INI KISAH NYATA DARI SAYA.....
…TERIMA KASIH ATAS BANTUANNYA AKI BODAS…
**** BELIAU MELAYANI SEPERTI: ***
1.PESUGIHAN INSTANT 10 MILYAR
2.UANG KEMBALI PECAHAN 100rb DAN 50rb
3.JUAL TUYUL MEMEK / JUAL MUSUH
4.ANGKA TOGEL GHOIB.DLL..
…=>AKI BODAS<=…
>>>085-320-279-333<<<
SAYA MAS ANTO DARI JAWAH TENGAH.
DEMI ALLAH INI CERITA YANG BENAR BENAR TERJADI(ASLI)BUKAN REKAYASA!!!
HANYA DENGAN MENPROMOSIKAN WETSITE KIYAI BODAS DI INTERNET SAYA BARU MERASA LEGAH KARNA BERKAT BANTUAN BELIU HUTANG PIUTAN SAYA YANG RATUSAN JUTA SUDAH LUNAS SEMUA PADAHAL DULUHNYA SAYA SUDAH KE TIPU 5 KALI OLEH DUKUN YANG TIDAK BERTANGUNG JAWAB HUTANG SAYA DI MANA MANA KARNA HARUS MENBAYAR MAHAR YANG TIADA HENTINGNYA YANG INILAH YANG ITULAH'TAPI AKU TIDAK PUTUS ASA DALAM HATI KECILKU TIDAK MUNKIN SEMUA DUKUN DI INTERNET PALSU AHIRNYA KU TEMUKAN NOMOR KIYAI BODAS DI INTERNET AKU MENDAFTAR JADI SANTRI DENGAN MENBAYAR SHAKAT YANG DI MINTA ALHASIL CUMA DENGAN WAKTU 2 HARI SAJA AKU SUDAH MENDAPATKAN APA YANG KU HARAPKAN SERIUS INI KISAH NYATA DARI SAYA.....
…TERIMA KASIH ATAS BANTUANNYA AKI BODAS…
**** BELIAU MELAYANI SEPERTI: ***
1.PESUGIHAN INSTANT 10 MILYAR
2.UANG KEMBALI PECAHAN 100rb DAN 50rb
3.JUAL TUYUL MEMEK / JUAL MUSUH
4.ANGKA TOGEL GHOIB.DLL..
…=>AKI BODAS<=…
>>>085-320-279-333<<<